Sabtu, 12 September 2015

Gizi Untuk Balita

 
KARYA ILMIAH
ORIENTASI STUDI PENGENALAN KAMPUS
GIZI UNTUK BALITA

DWI CITRA AYU PRIYANTO
FAKULTAS : ILMU KESEHATAN PRODI : ILMU GIZI
UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR

 Gizi Untuk Balita
Dwi Citra Ayu Priyanto, Fakultas Ilmu Kesehatan, Prodi Ilmu Gizi
A.Pendahuluan
   Gizi (nutrion) merupakan ikatan kimia yg di perlukan tubuh untuk melakukan fungsi nya, yaitu menghasilkan energy, membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-proses kehidupan. Berdasarkan zat yang dibutuhkan oleh tubuh, zat gizi terbagi menjadi dua, yaitu zat gizi makro dn zat gizi mikro. Zat gizi makro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah besar, sebaliknya zat gizi mikro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah kecil.
     Balita adalah anak dengan usia di bawah 5 tahun dengan  karakteristik pertumbuhan  yakni pertumbuhan cepat pada usia 0-1 tahun dimana umur 5 bulan BB naik 2 kali dari BB lahir dan 3 kali dari BB lahir pada umur 1 tahun dan menjadi 4 kali pada umur 2 tahun.
 
B. Kebutuhan Gizi pada Balita
   Gizi yang diperlukan oleh seorang Balita harus diperhatikan karena perkembangan dan pertumbuhan di usia ini menentukan kondisinya saat dewasa. Apabila standar Gizi Balita di penuhi, maka pertumbuhan sel-sel otak sebagaai dasar kecerdasan setiap individu akan berkembang dengan maksimal.
   Sejak masih didalam kandungan sampai bayi sekitar dua tahun, pertumbuhan sel otak begitu cepat. Zat Gizi untuk Balita memacu kecerdasan pada anak lebih maksimal, Dan akan semakin lambat ketika berusia usia 3-4 tahun. Untuk itu sejak dini orangtua harus memberikan makanan yang baik dan sehat dan tentu mengandung zat-zat gizi penting untuk pertumbuhan bayi anda. Orangtua sebaiknya juga mengatur pola makan buah hati dengan konsumsi gizi seimbang dan lebih bervariasi (seperti  sayuran, buah-buahan, produk susu, biji-bijian, jenis Ikan Laut dan makanan sumber gizi yang lain). Karena pemenuhan Zat Gizi yang diabaikan pada balita akan menimbulkan beberapa gangguan Kesehatan saat dewasa.
C.Manfaat Gizi untuk Balita
   Asupan nutrisi untuk Balita memberikan manfaat yang sangat baik bagi pertumbuhan serta perkembangan nya, diantara nya :
v  Mendukung pertumbuhan dan perkembangan baik fisik maupun otak agar lebih maksimal.
v  Membantu sistem kekebalan tubuh agar berfungsi normal untuk menjaga kesehatan tubuh.
v  Mencegah gangguan kesehatan seperti kekurangan zat besi, karies gigi, obesitas, bahkan osteoporosis ketika usia sudah dewasa.
v  Mengurangi risiko terjadinya penyakit mematikan dimasa mendatang, seperti: kanker, jantung, diabetes dan stroke.
v  Terhindar dari Risiko ketidakseimbangan energi, sehingga menghambat pertumbuhan anak, penurunan kesadaran, gangguan bicara, penurunan kecerdasan, gangguan pemusatan perhatian, gangguan rasa percaya diri, sariawan atau beri-beri.

 D. Pola Makan Balita
    Ketika bayi anda tumbuh menjadi balita, mereka harus sepenuhnya terintegrasi ke makanan keluarga, meskipun untuk sementara waktu mungkin mereka masih perlu bantuan untuk memotong makanan menjadi potongan-potongan kecil
    Satu hal yang perlu diperhatikan untuk membuat makanan keluarga cocok untuk anak Anda,yaitu  gunakan sedikit gula, garam dan hindari bumbu-bumbu dengan rasa yang tajam
    Susu masih sangat berperan penting dalam pola makan anak Anda, meskipun mereka perlu sedikit lebih berkurang sekarang, sekitar 200-600 ml susu atau 2-3 porsi susu per hari
    Berikan anak makanan yang sehat, bervariasi dan seimbang,
    Anak harus makan berbagai macam makanan dari setiap kelompok makanan:
1.      4 porsi jenis karbohidrat perhari
2.      2-3 porsi susu perhari
3.      1-2 porsi jenis daging atau jenis daging lainnya perhari
4.      5 porsi jenis buah dan sayuran perhari
E. Apa saja kebutuhan gizi anak usia 1-3 tahun dan 3-5 tahun
ü  Energi
    Balita membutuhkan energi (sebagai kalori) untuk memungkinkan mereka untuk beraktifitas serta untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh mereka.       
ü  Protein
    Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh, serta untuk membuat enzim pencernaan dan zat kekebalan yang bekerja unutkmelindungi tubuh si kecil.
ü  Lemak
    Lemak dalam makanan juga berfungsi untuk melarukan vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E dan K.
    Anak-anak membutuhkan lebih banyak lemak dibandingkan orang dewasa karena tubuh mereka menggunakan energi yang lebih secara proposional selama masa pertumbuhan dan perkembangan mereka. Namun, Anjuran makanan sehat untuk anak usia lebih dari 5 tahun  adalah asupan lemak total sebaiknya tidak lebih dari 35% dari total energi.
    Sumber lemak dalam dalam makanan bisa di dapat dalam : mentega, susu, daging, ikan, minyak nabati.
ü  Karbohidrat
    Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi anak. Hampir separuh dari energi yang dibutuhkan seorang anak sebaiknya berasal dari sumber makanan kaya karbahidrat seperti roti, seral, nasi, mi, kentang.
    Anjuran konsumsi karbohidrat sehari bagi anak usia 1 tahun keatas antara 50-60%
ü  Serat
  Serat adalah bagian dari karbohidrat dan protein nabati yang tidak dipecah dalam usus kecil dan penting untuk mencegah sembelit serta  gangguan usus lainnya.
ü  Vitamin dan Mineral
    Vitamin adalah zat organik kompleks yang dibutuhkan dalam jumlah yang sangat kecil untuk banyak proses penting yang dilakukan dalam tubuh
    Mineral adalah zat anorganik yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berbagai fungsi
Memenuhi Kebutuhan Zat Gizi Anak-Anak
   Anak-anak harus makan berbagai macam makanan dari setiap kelompok makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka
    Susu pertumbuhan anak diformulasikan secara khusus untuk melengkapi makanan balita yang diperkaya dengan zat besi serta vitamin dan mineral. Susu juga berguna sebagai nutrisi tambahan untuk anak.
F.Kesimpulan
     Gizi balita adalah hal paling utama yang harus diperhatikan oleh orang tua jika ingin tumbuh kembang putra putri nya maksimal. Status gizi yang baik pada balita perlu mendapat perhatian lebih karena ketika  status gizi balita buruk dapat menghambat pertumbuhan fisik, mental maupun kemampuan berfikir. Karakteristik anak di usia balita ini sukar untuk makan, nafsu makan mereka sering berubah-ubah, maka dari itu agar balita tak sukar untuk makan serta nafsu makan bertambah, kita wajib mengembangkan kebiasaan makan yang baik, menciptakan suasana makan yang menyenangkan, menghindarkan makanan-makanan yang terlalu berminyak, junk food, serta berpengawet, memberitahu tentang jenis makanan yang baik bagi gizi mereka. Gizi yang baik sejak dini sangatlah berpengaruh bagi perkembangan tubuh  agar menjadi generasi yang lebih bik guna memajukan nusa dan bangsa serta agama.

Daftar Pustaka
H.R, Dr.Hasdianah, Siyoto, Dr.H Sandu, M.Kes. Peristyowati, Yuly, S.Kep. Ns., M.Kes., Pemantapan Gizi, Diet, dan Obesitas , cetakan pertama, Nuha Medika, Februari 2014.
Kartasapoetra, Drs.G, H.Marsetyo, Drs. Med, ILMU GIZI (Korelasi Gizi, Kesehatan, dan Produktivitas Kerja), cetakan kedelapan, Desember 2012.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar